cart


Khasiat / Herbal

Penyakit Diabetes

Diabetes melitus merupakan penyakit di mana kadar gula dalam darah meningkat. Hal ini di sebabkan oleh adanya gangguan pada fungsi insulin. Bagi para penderita diabetes melitus, tubuh mereka tidak bisa memproduksi atau merespon hormon insulin yang di hasilkan oleh pankreas. Penyakit diabetes ini mengharuskan bagi setiap penderitanya agar tidak mengkonsumsi makanan yang mengandung zat karbohidrat terlalu banyak. Untuk itu para penderita diabetes melitus harus mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar karbohidrat yang seimbang.

Jika para penderita diabetes melitus mengkonsumsi asupan karbohidrat yang melebihi takaran, maka penyakit diabetes melitus yang di deritanya akan semakin parah. Hal ini di karenakan sedikitnya hormon insulin dan sistem kinerja dari hormon insulin itu sendiri mengalami gangguan yang berperan sebagai pembantu pengubah zat karbohidrat menjadi energi. Pada orang yang sehat karbohidrat yang di makan akan di olah menjadi energi dengan bantuan insulin, tapi jika pada orang yang menderita penyakit diabetes melitus, mereka kesulitan mengubah karbohidrat menjadi energi karena hormon insulin dan sistem kinerja insulin terganggu.

Pada umumnya penyakit diabetes ini ditemukan di daerah perkotaan. banyak yang menganggap bahwa penyakit diabetes ini adalah penyakit keturunan padahal dari sejumlah penderita penyakit kencing manis ini sangat sedikit yang tercatat karena disebabkan oleh faktor keturunan.

Penyakit kencing manis pada umumnya diakibatkan oleh konsumsi makanan yang tidak terkontrol atau sebagai efek samping dari pemakaian obat-obat tertentu,

  • Fakto-faktor penyebab terjadinya diabetes melitus :
  1.     Makanan tinggi lemak, tinggi kalori
  2.     Gaya hidup tidak aktif (sedentary)
  3.     Tekanan darah tinggi (>140/90 mm Hg)
  4.     Obesitas atau berat badan berlebih (berat badan 120% dari berat badan ideal)
  5.     Usia tua, di mana risiko mulai meningkat secara signifikan pada usia 45 tahun
  6.     Riwayat keluarga inti menderita diabetes tipe 2 (orang tua atau kakak atau adik)
  7.     Riwayat Toleransi Glukosa Terganggu (TGT) atau Glukosa Darah Puasa Terganggu (GDPT)
  8.     Riwayat menderita polycystic ovarian syndrome, di mana terjadi juga resistensi insulin
  9.     Riwayat menderita diabetes gestasional atau riwayat melahirkan bayi dengan berat lahir lebih dari 4.500 gram
  10.     Dislipidemia: kadar trigliserida (lemak) dalam darah yang tinggi (>150mg/dl) atau kadar kolesterol HDL 40mg
  • Ciri-ciri Penyakit Diabetes

Gangguan metabolisme karbohidrat ini menyebabkan tubuh kekurangan energi, itu sebabnya penderita diabetes melitus umumnya terlihat lemah, lemas dan tidak bugar. Gejala umum yang dirasakan bagi penderita diabetes yaitu :

  1.     Banyak kencing (polyuria) terutama pada malam hari
  2.     Gampang Haus dan banyak minum (polydipsia)
  3.     Mudah lapar dan banyak makan (polyphagia)
  4.     Mudah lelah dan sering mengantuk
  5.     Penglihatan kabur
  6.     Sering pusing dan mual
  7.     Koordinasi gerak anggota tubuh terganggu
  8.     Berat badan menurun terus
  9.     Sering kesemutan dan gatal-gatal pada tangan dan kaki

Semua Gejala itu merupakan efek dari kadar gula darah yang tinggi yang akan mempengaruhi ginjal menghasilkan air kemih dalam jumlah yang berlebihan untuk mengencerkan glukosa sehingga penderita sering buang air kecil dalam jumlah yang banyak (poliuri) dan Akibat poliuri ini maka penderita merasakan haus yang berlebihan sehingga banyak minum (polidipsi). Sejumlah besar kalori hilang ke dalam air kemih, penderita mengalami penurunan berat badan. Untuk mengkompensasikan hal ini penderita seringkali merasakan lapar yang luar biasa sehingga banyak makan (polifagi).

Cara Pengobatan Tradisional Dengan Kunyit

Kunyit (Curcuma domestic) termasuk salah satu tanaman rempah dan obat, habitat asli tanaman ini meliputi wilayah Asia khususnya Asia Tenggara. Tanaman ini kemudian mengalami persebaran ke daerah Indo-Malaysia, Indonesia, Australia bahkan Afrika. Hampir setiap orang Indonesia dan India serta bangsa Asia umumnya pernah mengkonsumsi tanaman rempah ini, baik sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu atau untuk menjaga kesehatan dan kecantikan.

Nama Lokal :
Saffron (Inggris), Kurkuma (Belanda), Kunyit (Indonesia); Kunir (Jawa), Koneng (Sunda), Konyet (Madura);

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Diabetes melitus, Tifus, Usus buntu, Disentri, Sakit keputihan; Haid tidak lancar, Perut mulas saat haid, Memperlancar ASI; Amandel, Berak lendir, Morbili, Cangkrang (Waterproken);

Kandungan Kimia :
Kunyit mengandung senyawa yang berkhasiat obat, yang disebut kurkuminoid yang terdiri dari kurkumin, desmetoksikumin dan bisdesmetoksikurkumin dan zat- zat manfaat lainnya Kandungan Zat : Kurkumin : R1 = R2 = OCH3 10 % Demetoksikurkumin : R1 = OCH3, R2 = H 1 – 5 % Bisdemetoksikurkumin: R1 = R2 = H sisanya Minyak asiri / Volatil oil (Keton sesquiterpen, turmeron, tumeon 60%, Zingiberen 25%, felandren, sabinen, borneol dan sineil ) Lemak 1 -3 %, Karbohidrat 3 %, Protein 30%, Pati 8%, Vitamin C 45-55%, Garam-garam Mineral (Zat besi, fosfor, dan kalsium) sisanya

Bahan Obat Diabetes Mellitus Tradisional :

3 rimpang kunyit, 1/2 sendok teh garam

Cara Membuat Obat Kencing Manis Tradisional :

kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih,
kemudian disaring, diminum 2 kali seminggu 1/2 gelas.

Jika anda mengalami ciri-ciri dan gejala seperti daiatas sebaiknya anda segera memerikasakan kadar gula dan jangan lupa untuk selalu membiasakan diri dengan gaya hidup sehat.

 

Sumber : http://www.penyakitkesehatan.com


Artikel Terkait: