cart


Khasiat / Herbal

Atasi Keputihan Dengan Daun Tapak Liman

Keputihan adalah cairan yang berlebihan dari vagina. Keputihan dapat digolongkan menjadi 2, yaitu keputihan normal dan abnormal. Keputihan normal kerap kali terjadi pada wanita setiap bulan, sebelum atau setelah menstruasi dan ketika masa subur. Sedangkan keputihan abnormal terjadi karena infeksi biasanya mengalami rasa gatal di bibir vagina, hal ini dikarenakan timbulnya bakteri, jamur, virus dan parasit. Infeksi ini termasuk berbahaya karena akan menimbulkan peradangan pada sekitar vagina dan bisa timbul rasa nyeri ketika sedang buang air kecil.

Penyebab keputihan dapat diperhatikan :

  •     Infeksi kencing nanah, biasanya menghasilkan cairan kental, kadang bernanah dan berwarna kuning kehijau-hijauan
  • Parasit biasanya menghasilkan cairan encer terus-menerus dan berwarna kuning kelabu
  • Keputihan yang disertai bau burus disebabkan adanya kanker
  • Kelelahan yang teramat sangat juga dapat menyebabkan keputihan
  • Cara membersihkan vagina yang salah, lebih baik membilas dari depan ke belakang (arah anus)

Cara mencegah keputihan, diantaranya :

1. Hilangkan kebiasaan memberikan bedak pada vagina, tidak sedikit wanita salah cara mengeringkan vagina dengan bedak, padahal bedak berbentuk partikel-partikel yang kecil sehingga dapat menyelip-nyelip sehingga dapat merangsang tumbuhnya bakteri.

2. Keringkan vagina sebelum berpakaian, hal ini agar terhindar dari kelembaban yang mengundang bakteri. Usahakan memakai celana dalam yang kering dan menggantinya minimal 2x sehari.

3. Selalu bersihkan vagina dengan pembersih khusus, lebih bagus yang tidak mengganggu pH disekitar vagina. Hal ini agar tidak mengundang bakteri dan untuk meningkatkan flora normal pada vagina.

4. Ketika menstruasi lebih seringlah mengganti pembalut, dan jangan digunakan terlalu lama hal ini dapat menimbulkan bakteri dari darah kotor. Jika menggunakan pantyliner jangan terlalu lama, hal ini karena pantyliner menopang keputihan dan akan menghasilkan bakteri dan tumbuhnya bakteri bila digunakan terlalu lama, jarak dengan anuspun sangat dekat dan dapat menyebabkan infeksi, bisa juga menjalar pada rahim.

5. Hindari memakaikan pewangi pada vagina, hal ini hanya menyebabkan vagina menjadi lembab.

Cara mengobati keputihan secara herbal :

1. Daun Sirih

Sejak zaman dulu daun sirih sudah dikenal memiliki kandungan anti bakteri dan anti jamur, daun sirih membantu mengurangi keputihan dan mencegah infeksi organ kewanitaan. Cara membuatnya, sediakan 10-20 lembar daun sirih, rebus sampai mendidih. Simpan pada botol, air rebusan daun sirih dapat digunakan untuk vagina setelah membuang air kecil atau hanya untuk membersihkannya.

2. Kunyit

Kunyit mengandung zat anti bakteri yang dapat mengobati keputihan berlebih. Caranya sediakan kunyit, asam jawa dan gula jawa, campurkan ketiga bahan tersebut lalu tumbuk hingga halus, peras dan ambil air hasil perasannya dan minum air kunyit tersebut 2x sehari sebagai ramuan herbal.

3. Daun Tapak Liman

Tanaman daun tapak liman juga dapat menyembuhkan keputihan. Caranya sediakan daun tapak liman dari akar hingga daunnya rebus dengan 2 gelas air. Ramuan herbal daun tapak liman siap dikonsumsi secara rutin 2x sehari sampai keputihan sembuh.

4. Daun Iler (miana)

Daun iler memiliki kandungan tanin, calsium oxalate, minyak atsiri, karvakol yang bersifat antibiotik. Cara membuatnya sediakan 10 daun iler, bersihkan lalu rebus dengan 3 gelas air putih, tunggu hingga mendidih dan sisa setengah gelas. Minum 3x sehari porsi setengah gelas/minum.

5. Daun Jarak Pagar

Getah tanaman jarak pagar yang mengandung plavonoid dan saponin yang bersifat anti jamur, hal ini tentu saja dapat mengurangi jamur pada keputihan. Cara membuatnya, sediakan 7-10 lembar daun jarak pagar, lalu dibersihkan dan tumbuk hingga halus, setelah itu seduh air panas, setelah dingin peras dan ambil air perasannya dan gunakan air perasannya untuk membasuh vagina.

sumber : http://www.gudangkesehatan.com


Artikel Terkait: