cart


Khasiat / Herbal

Penyebab Gangguan ISPA dan Penanggulangannya

Sebelum kita mengenali berbagai penyebab gangguan ISPA dan penanggulangannya, maka pertama kali kita harus mengetahui dengan pasti apakah ISPA itu?
ISPA adalah akronim dari Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Di dalam dunia kedokteran, terminologi ISPA berarti mengandung tiga problematika, yaitu

  •     Infeksi
  •     Saluran Pernapasan
  •     Bersifat Akut (cepat dan sesaat)

Marilah kita bahas satu per satu sebelum membahas tentang penyebab gangguan ISPA dan penanggulangannya.

  • Infeksi

Infeksi adalah proses masuknya berbagai jenis mikroorganisme (kuman, bakteri, virus, jamur, virion, dkk) ke dalam tubuh dan organ tubuh manusia. Mereka berkembang biak, ada yang mengikuti aliran darah, ada yang sampai ke kelenjar getah bening, ada yang jalan-jalan sampai ke otak, sehingga akhirnya timbullah tanda dan gejala penyakit.

  • Saluran Pernapasan

Saluran atau sistem pernapasan adalah kumpulan berbagai organ pernapasan, mulai hidung, sinus hidung, bronkus, bronkiolus, pleura, paru-paru (pulmo) alveolus, termasuk rongga telinga.

  • Bersifat Akut

Maksudnya, proses infeksi terjadi atau berlangsung maksimal selama empat belas hari.

Penyakit ISPA dapat mengenai siapa saja serta semua usia, tua muda, dari bayi hingga lanjut usia. WHO menyatakan bahwa 1 dari 3 penyebab mortalitas (kematian) pada anak di bawah usia lima tahun adalah ISPA, terbanyak adalah ISPA dengan pneumonia (radang selaput paru-paru). Di Indonesia, ISPA adalah pembunuh utama bayi dan balita. Ironisnya banyak masyarakat yang belum tahu tentang pneumonia. Sekadar diketahui, pneumonia pada anak tersering disebabkan oleh Streptococcus pneumonia dan Haemofilus influenza.

Kini, mari kita membahas berbagai penyebab gangguan ISPA dan penanggulangannya. ISPA disebabkan oleh virus dan bakteri.
Virus penyebab ISPA antara lain: adenovirus, coronavirus, herpesvirus, virus campak, virus influenza, virus parainfluenza, paramiksovirus, dan picornavirus.
Adapun bakteri penyebab ISPA antara lain: Bordetella sp., Corynebacterium sp., Haemophilus sp., Pneumococcus sp., Streptococcus sp., Stafilococcus sp.

Untuk menanggulangi masalah ISPA, maka perlu diperhatikan faktor internal dan eksternal.
Faktor internal meliputi: berat badan bayi dan anak, status ASI, status gizi.
Faktor eksternal meliputi: pemberian suplemen vitamin A, status imunisasi, kepadatan hunian, asap dapur, asap rokok.
Nah, untuk lebih memahami penyebab gangguan ISPA dan penanggulangannya, maka kegiatan nyata yang dapat dilakukan adalah melakukan pendataan, survei, surveilans secara simultan dan sinergis.

Sumber : http://artikelduniawanita.com/penyebab-gangguan-ispa-dan-penanggulangannya.html


Artikel Terkait: